PLANTAR FACITIS
Plantar facitis merupakan penyebab utama yang paling umum terjadi pada nyeri tumit, facia ini terkadang terluka atau meradang tanpa diketahui penyebabnya, tetapi pelari sering mengeluh terkena plantar facitis. Seseorang yang mempunyai kaki dengan biomekanik yang buruk (flat foot) juga sering terdampak plantar facitis. Nyeri saat berjalan pada telapak kaki terkadang sampai pembengkakan sering dikeluhkan pasien dengan plantar facitis. Terkadang plantar facitis yang akut menyebabkan pasien kesulitan untuk berjalan/pincang dan dibutuhkan alat bantu seperti orthotik dan tongkat agar bisa berjalan dengan baik. Jenis dari plantar facitis dapat disebabkan oleh dua metode ini kalau tidak traction/penguluran ya mungkin karena compression/tekanan. Jenis plantar facitis compression ini kebanyakan disebabkan oleh trauma/benturan, keluhan nyeri lebih dominan pada area lengkungan kaki dibandingkan pada tumit, dan penggunaan heel cup/cussion sangat membantu mengurangi nyeri. Sedangkan pada palantar facitis jenis traction ini, nyeri karena plantar facitis tidak hilang dengan pemakaian heel cup/cussion, tetapi pasien dianjurkan menggunakan taping atau menggunakan alat bantu yang spesial untuk plantar facitis atau juga soft orthotic.
Cara Mendiagnosa Plantar Faciitis
Fisioterapis dapat menanyakan pada pasien tentang kapan nyeri pada tumit timbul, biasanya pasien akan mengeluh nyeri pada pagi hari ketika bangun tidur, nyeri bertambah bila pasien melangkahkan kaki dan nyeri akan berkurang jika kaki terus dipaksakan berjalan. Fisioterapis juga dapat melakukan palpasi/perabaan dengan disertai sedikit penekanan di telapak kaki pasien, jika pasien mengeluh nyeri pada daerah tumit atau lebih tepat pada area facia maka dipastikan pasien terkena plantar facitis. Selain itu fisioterapis dapat memprovokasi nyeri dengan menyuruh pasien berdiri bertumpu pada tumitnya/active toe raise dan gerakan passive dorsi fleksi yang disertai penguluran. Untuk memastikan diagnosa apakah itu plantar facitis atau nyeri rujukan, fisioterapis dituntut pula untuk memeriksa area ekstremitas bawah (paha dan betis) dan tulang belakang juga.
Untuk menunjang diagnosa plantar facitis, pasien dianjurkan untuk melakukan X-ray atau MRI supaya lebih jelas dan mantap
Peran Fisioterapi
Fisioterapis sangat membantu dalam program pemulihan anda, berikut ini beberapa program yang dilakukan fisioterapi :
1. Menurunkan Nyeri, dengan pemanfaatan elektroterapi atau ice pack, pemijatan dan penguluran yang tepatguna.
2. Taping
3. Pemasangan heel cup/cussion atau dapat bekerjasama dengan OT dengan pembuatan bantalan sepatu khusus, koreksi arc kaki (pemasangan splint) dsb.
4. Edukasi pada pasien tentang aktivitas yang dapat menimbulkan dan mengurangi nyeri
5. Pada kasus tertentu ultrasound dengan frekuensi 3 mhz intensity 1,5 w/cm2 waktu 4 menit dilaporkan dapat mengurangi nyeri pasien.
FISIOTERAPI All In One : http://feedproxy.google.com/~r/FisioterapiAllInOne/~3/pd0Ipg-_mQs/plantar-facitis-pada-kaki.html