Merupakan istilah yang digunakan untuk menandakan kelompok manipulasi jaringan tubuh yang terbaik dilakukan dengan tangan yang ditujukan untuk mendapatkan efek pada saraf, otot dan sistem sirkulasi. ( Milland.E.Knapp ) 
INDIKASI MASSAAGE 
- Setelah olah raga.
 - Kasus oedema pasca trauma.
 - Kasus yang memerlukan relaksasi otot : setelah olah raga, spasme otot, artritis.
 - Kasus yang memerlukan perbaikan sirkulasi darah.
 
KONTAINDIKASI 
- Penyakit yang penyebarannya melalui kulit.
 - Daerah pendarahan.
 - Perdangan akut.
 - Daerah dengan gangguan sensasi. Penyakit dengan gangguan sistem kekebalan tubuh.
 - Penyakit gangguan sirkulasi : aritmia cordis, plebitis/tromboplebitis, arteriosclerosis berat, varicose vein berat.
 
EFEK MASSAGE 
Efek mekanis : 
- Membantu meningkatkan aliran darah.
 - Mencegah atau membatasi terjadinya perlengketan jaringan.
 - Memberi efek penguluran.
 
Efek fisiologis : 
- Membantu meningkatkan proses metabolisme tubuh.
 - Mencegah venostatis.
 
TATA URUTAN MASSAGE 
- Diawali dengan Effleurage.
 - Petrissage.
 - Selingan dengan effleurage pada pergantian teknik.
 - Friction.
 - Diakhiri dengan effleurage.
 
TEKNIK DASAR MASSAGE 
- EFFLEURAGE
 
Yaitu gosokan pada kulit tanpa terjadi gerakan otot bagian dalam. Tangan dibuat sedemikian rupa sehingga gerakannya tetap dan tekanan yang diberikan searah dengan aliran darah balik. 
Fungsinya : 
(1) Sebagai pembuka ( meratakan medium ), selingan pergantian teknik dan penutup. 
(2) Dapat mendeteksi daerah nyeri. 
(3) Memberi efek penguluran pasif pada otot. 
- PETRISAGE
 
- KNEADING
 
Fungsin kneading : 
(1) Membebaskan otot dari penumpukan sisa metabolisme. 
(2) Melancarkan aliran darah vena. 
(3) Membebaskan perlengketan jaringan. 
- FRICTION
 
Yaitu manipulasi pada otot dengan gerakan putar/lingkaran pada satu titik dengan menggunakan palmar jari-jari, ibu jari dan bagian distal ulnar pergelangan tangan.. Teknik friction tidak menggerakkan kulit, tetapi menggerakkan jaringan di bawah kulit. 
Fungsinya : 
(1) Membebaskan perlengketan antar kulit dengan jaringan di bawahnya. 
(2) Bisa diaplikasikan pada ligamen, tendon, jaringan intra kapsuler dna jaringan parut. 
- VIBRASI
 
Yaitu manipulasi pada otot dengan gerakan ritmik dari lengan bawh. Vibrasi sebaiknya dilakukan dengan menggunakan elektrikal vibrasi, karena durasi dan ketahannya sangat panjang daripada tangan. Fungsinya :  Memberi efek penenangan ( relaksasi ). 
- TAPOTEMENT
 
Yaitu manipulasi yang dilakukan dengan tangan yang melibatkan pergelangan dan jari-jari yang rileks dan digerakkan dengan cepat bergantian kanan-kiri. Terdiri dari : (1) Tapping (2) Hiking (3) Cupping (4) Bitting (5) Slipping. Fungsinya : peningkatan tonus otot. Kirimkan Ini lewat Email
sumber : http://www.artikel.indonesianrehabequipment.com/2012/01/massage.html
sumber : http://www.artikel.indonesianrehabequipment.com/2012/01/massage.html
jurnal fisioterapi : http://jurnal-fisioterapi.blogspot.com/2012/07/massage.html







